Haruskan Biaya Sekolah Menjadi Permasalahan bagi Pendidikan Saat ini



Haruskan Biaya Sekolah Menjadi Permasalahan bagi Pendidikan Saat ini
Pendidikan, apakah pendidikan itu dan seberapa pentingkah pendidikan itu sendiri??? Memang benar kata pepatah, bahwa Pendidikan adalah tonggak kemajuan bangsa. Banyak makna yang dapat kita tafsir dari pepatah tersebut. Sadar atau tidak, percaya atau tidak, peduli atau acuh. Pendidikan sudah mendarah daging bagi kehidupan manusia di jaman global dengan persoalan yang semakin kompleks ini.Telah menjadi tonggak yang sangat vital bila diacuhkan demi kemajuan suatu bangsa. Dapat di bayangkan apa jadinya jika suatu bangsa tidak sadar akan pendidikan maupun tidak mendapatkan pedidikan yang selayaknya, bagaimana bangsa itu akan tumbuh dan berdiri di tengah menderanya masalah global yang akhir- akhir ini terjadi. Menjadi bangsa yang tertindas?? TENTU TIDAK MAU!!! Ironis memang, ketika kemewahan bagi sekolah-sekolah di kota besar diasosiasikan dengan SPP mahal, tenaga pengajar asing, pun kelas internasional dengan fasilitas super lengkap. Namun, fakta miris tentang pendidikan telah terjadi di pelosok Indonesia, bukan hanya isapan jempol belaka. Fakta yang membuat mata terbelalak di tengah gencarnya program wajib belajar sembilan tahun yang telah di gembor-gemborkan pemerintah. masih banyak di jumpai anak yang putus sekolah dan yang tidak dapat melanjutkan ke jenjang berikutnya. Lagi-lagi dilatar belakangi dengan masalah mahalnya biaya pendidikan. Pupus sudah harapan anak bangsa harus berakhir dengan mengadu nasib dan peruntungan di ladang rizki yang seharusnya menjadi kewajiban para orang tua.
Disamping itu, untuk anak-anak yang telah putus sekolah tidak ada sebuah pendidikan lebih lanjut maupun sebuah pelatihan untuk pembekalan mereka dalam dunia kerja. Kalau pun ada, itu pun tidak cuma-cuma. Dan harus mengeluarkan beberapa kocek, yang bisa di bilang tidak murah. Disisi lain, pemerintah telah melakukan program Biaya Operasional (BOS) walaupun begitu, para orang tua tetap enggan menyekolahkan anak-anaknya. Namun dalam kenyataannya memang benar, sekolah gratis itu hanya pada biaya operasionalnya saja, yang dibantu dengan Biaya Operasional Sekolah (BOS) dari pemerintah. Sedang jenis pembiayaan di sekolah tidak hanya biaya operasional saja, melainkan ada biaya investasi, biaya ini untuk pembangunan atau sering disebut insidental. Berupa peningkatan sarana prasarana sekolah, seperti gedung, mebuler, perbaikan / peningkatan sarana prasarana lainnya. Juga adanya biaya individu, seperti biaya kegiatan non akademik dan lainnya. Semua ini membuat kecewa para orang tua yang dari financial kelas bawah.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Standar kurikulum yang tidak sesuai dengan kemampuan anak sekolah

Kenapa pendidikan formal penting

Belum adanya sekolah untuk anak yang berkebutuhan khusus di desa